Otomodif Oto Mania berikut adalah daftar Urutan mobil paling irit BBM tersebut.
1. KIA Picanto
Mobil Korea ini minim teknologi
canggih. Kendati begitu, dengan tenaga 64 dk pada 5.500 rpm dari mesin
1.100 cc ini membuat irit BBM. Istimewanya lagi, torsi sudah didapat
pada 2.800 rpm. Perbandingan gigi transmisi dan program ECU membuat
Picanto menjadi lebih irit.
Spesifikasi:
Mesin : 1.086 cc 4 Silinder
Bore x Stroke : 67 x 77 mm
Torsi Maks : 9,8 kgm/2.800 rpm
Transmisi : Manual 5-speed
Jenis bensin : Premium TT
Kapasitas Tank : 35 liter
Konsumsi BBM 1 : 22 luar kota (tol) dan 1 : 14 dalam kota.
Generasi kedua Karimum yang
didatangkan dari India (generasi pertama dari Jepang), memiliki hambatan
angin cukup bagus. Lalu mengusung beberapa teknologi baru untuk
memenuhi standar Euro 2. Seperti penggunaan injeksi dan penambahan
catalytic converter. Dan ketika merayap di kemacetan lalulintas Estilo
menghabiskan BBM 13,67 km/l.
Spesifikasi:
Mesin : 1.061 cc 4 Silinder
Bore x Stroke : 68,5 x 72 mm
Torsi Maks : 84Nm/3.500 rpm
Transmisi : Manual 5-speed
Jenis bensin : Premium TT
Kapasitas Tank : 35 liter
Konsumsi BBM 1 : 18 luar kota (tol) dan 1 : 13 dalam kota
3. Hyundai Getz
Memang tidak seheboh kompetitornya,
namun inovasi yang dilakukan pada mesin dengan meningkatkan kapasitas
menjadi 1.400 cc 16 valve, membuat Getz lebih bertenaga. Keuntungan
lain, power to weight ratio lebih baik dan konsumsi BBM tentu lebih
irit. Sebab pengemudi untuk mendapatkan akselerasi tak perlu menekan
pedal gas.
Spesifikasi:
Mesin : 1.399 cc 4 Silinder
Torsi Maks : 125,5 Nm/3.200 rpm
Transmisi : Manual 5-speed/Otomatis
Jenis bensin : Premium TT
Konsumsi BBM 1 : 16 luar kota dan 1 : 12 dalam kota
Lahir tahun lalu langsung membuat
sensasi. Suspensi terasa empuk, sudah begitu ground clearence tinggi
sehingga bisa di bawa ke medan jalan sedikit buruk. Sebagai MPV dengan 7
tempat duduk memiliki banyak kepraktisan. Meski disarankan menggunakan
BBM dengan minimum RON91, mesin berkode HR15DE bisa minum premium TT
tanpa terjadi knocking. Karena banyak variannya, ada manual dan otomatis
dan dua kapasitas ( 1.500 cc dan 1.800 cc), keiritan dimiliki dapur
pacu 1.500 cc.
Spesifikasi:
Mesin : 1.498 cc 4 Silinder CVTC
Bore x Stroke : 78 x 78,4 mm
Tenaga maks : 109 dk/6.000 rpm
Torsi Maks : 151,1 kgm/4.400 rpm
Transmisi : Manual 5-speed
Jenis bensin : Premium TT
Kapasitas Tank : 54 liter
Konsumsi BBM 1 : 17 luar kota dan 1 : 13 dalam kota
Keistimewaan memakai 2 busi dalam
satu silinder, pembakaran pun jadi sempurna. Meski memiliki 7 pilihan
mode transmisi, disarankan tetap menggunakan mode D normal untuk
mendapatkan konsumsi BBM irit. Apalagi didukung oleh jumlah katup
konvensional membuat torsi maksimum dapat diraih pada putaran rendah.
Malah dengan CVT yang begitu halus, akselerasinya bisa mengalahkan city
car bertransmisi manual.
Spesifikasi:
Mesin : 1.497 cc 4 Silinder i-DSI
Bore x Stroke : 73 x 89,4 mm
Tenaga maks : 87 dk/5.500 rpm
Torsi Maks : 128 Nm/2.700 rpm
Transmisi : CVT + 7 speed Steermatic mode
Jenis bensin : Premium TT
Kapasitas Tank : 42 liter
Konsumsi BBM 1 : 18 luar kota dan 1 : 14 dalam kota
6. Suzuki SX-4
Pelopor sedan Crossover bukan saja
bisa diajak manuver di berbagai medan. Kendaraan paduan sedan dan SUV
ini juga tergolong irit BBM. Ditopang mesin 1.490 cc 4 silinder dengan
teknologi VVT (Variable Valve Timing) yang mengoptimalkan pasokan bahan
bakar ke ke dapur pacu. Dan terbukti kala melesat di keramaian kota,
BBM-nya cukup irit untuk di kelasnya.
Spesifikasi:
Mesin : 1.490 cc 4 Silinder
Bore x Stroke : 78 x 78 mm
Tenaga maks : 109 dk/6.000 rpm
Torsi Maks : 133 Nm/4.000 rpm
Transmisi : Manual 5-speed
Jenis bensin : Pertamax
Kapasitas Tank : 50 liter
Konsumsi BBM 1 : 17 luar kota dan 1 : 11 dalam kota
7. Toyota Vios
Moto 'fuelsaver' memang terbukti
kalau produk Toyota ini irit bahan bakar. Padahal, bodi cukup besar,
tapi mesin small sehingga sedan ini memiliki kombinasi yang pas. Dengan
teknologi VVT-i mampu melesatkan tenaga sampai 110 dk. Sekalipun tenaga
besar, Vios dilengkapi pengukur konsumsi BBM real time dan rata-rata.
Meski dengan standar BBM Pertamax, Vios telah menyematkan beragam
teknologi terkini pada dapur pacu seperti ECU close loop, intake
manifold plastik dan throttle by wire.
Spesifikasi:
Mesin : 1.496 cc 4 Silinder VVT-i
Bore x Stroke : 75 x 84,7 mm
Tenaga maks : 110 dk/6.000 rpm
Torsi Maks : 140 Nm/4.200 rpm
Transmisi : Manual 5-speed
Jenis bensin : Pertamax
Kapasitas Tank : 42 liter
Konsumsi BBM 1 : 18 luar kota dan 1 : 14 dalam kota
8. Honda CR-V
Bentuknya memang agak lain dari
pendahulunya, namun boleh dibilang hampir nggak ada kelemahan. Mesin 2
versi berkapasitas 2.354 cc dan 1.997 cc tergolong irit karena terbantu
dengan teknologi i-VTEC. Ketika melintas di jalan bebas hambatan bisa
melahap 16,2 km/l, sedang rute kombinasi menyedot 9,5 km/l. Boleh jadi,
hal itu dikarenakan pemakaian ban yang pas.
9. Isuzu Panther
Sebagai raja diesel, Isuzu Astra
Motor Indonesia terus melakukan inovasi untuk memberikan solusi tepat
mesin diesel di Indonesia. Penerapan turbocharger di Panther tidak
diperuntukkan pada kebutuhan performa, namun lebih kepada efisiensi
bahan bakar. Kendati dengan teknologi konvensional, Isuzu tetap
menomorsatukan efisiensi bahan bakar.
Konsumsi BBM 1 : 19 luar kota dan 1 : 13 dalam kota
Sumber : http://otomotif-kita.blogspot.com