1. Sigirya – Sri Lanka
Sigiriya (Lion’s rock)
Sigiriya (rock Lion’s) adalah sebuah batuan kuno benteng dan istana merusak terletak di Kabupaten Matale pusat Sri Lanka, dikelilingi oleh sisa-sisa jaringan yang luas kebun, waduk, dan struktur lainnya. Sebuah tujuan wisata populer, Sigiriya juga terkenal untuk lukisan kuno (lukisan-lukisan), yang mengingatkan pada Gua Ajanta di India. The Sigiriya dibangun pada masa pemerintahan Raja Kassapa I (AD 477-495), dan merupakan salah satu dari tujuh Warisan Dunia Situs Sri Lanka.
Sigiriya mungkin telah dihuni melalui masa prasejarah. Itu digunakan sebagai sebuah biara-gunung batu tempat berlindung dari sekitar abad 5 SM, dengan gua disusun dan disumbangkan oleh umat Buddha kepada Sangha. Taman dan istana dibangun oleh Raja Kasyapa. Setelah kematian Raja Kasyapa, itu sekali lagi sebuah kompleks biara sampai sekitar abad ke-14, setelah itu ditinggalkan. . Prasasti Sigiri yang memecahkan oleh arkeolog Senarath Paranavithana dalam pekerjaan terkenal dua volume nya, yang diterbitkan oleh Oxford, Sigiri Graffiti. Ia juga menulis buku populer “Kisah Sigiriya”.
2. Machu Picchu – Peru
Machu Picchu
Machu Picchu – adalah sebuah situs Inca pra-Columbus yang terletak 2.430 meter (7.970 kaki) di atas permukaan laut. Hal ini terletak di punggung bukit gunung di atas Lembah Urubamba di Peru, yang 80 kilometer (50 mil) barat laut Cuzco dan melalui mana mengalir Sungai Urubamba. Kebanyakan arkeolog percaya bahwa Machu Picchu dibangun sebagai kawasan bagi kaisar Inca Pachacuti (1438-1472). Sering disebut sebagai “The Lost Kota Inca”, mungkin ikon paling akrab Dunia Inca.
Suku Inca mulai membangun perkebunan sekitar tahun 1400 tapi itu ditinggalkan sebagai situs resmi untuk para penguasa Inca satu abad kemudian pada saat penaklukan Spanyol Kekaisaran Inca. Meskipun dikenal secara lokal, itu tidak diketahui oleh dunia luar sebelum dibawa ke perhatian internasional pada tahun 1911 oleh sejarawan Hiram Bingham Amerika. Sejak itu, Machu Picchu telah menjadi daya tarik wisata yang penting dan, karena tidak ditemukan dan dijarah oleh Spanyol setelah mereka menaklukkan suku Inca, penting sebagai situs budaya.
3. Maiden Castle – England
Maiden Castle
Maiden Castle adalah benteng bukit Besi Umur 2,5 kilometer (1,6 mil) selatan barat Dorchester, di daerah Inggris Dorset. Benteng Hill adalah bukit-top permukiman diperkaya dibangun di seluruh Inggris selama Zaman Besi. Nama Maiden Castle mungkin merupakan konstruksi modern yang berarti bahwa benteng bukit terlihat ditembus, atau bisa berasal dari dun Celtic Inggris-mai, yang berarti “bukit besar”. Bukti arkeologi awal dari kegiatan manusia di situs terdiri dari kandang Neolitikum causewayed dan barrow bank. Pada sekitar 1800 SM, selama Zaman Perunggu, situs itu digunakan untuk menanam tanaman sebelum ditinggalkan. Maiden Castle sendiri dibangun pada sekitar 600 SM; fase awal sebuah situs sederhana dan biasa-biasa saja, mirip dengan banyak benteng bukit lainnya di Inggris dan seluas 6,4 hektar (16 hektar). Sekitar 450 SM itu mengalami ekspansi utama, di mana daerah tertutup hampir tiga kali lipat dalam ukuran untuk 19 hektar (47 hektar), sehingga benteng bukit terbesar di Inggris dan oleh beberapa definisi yang terbesar di Eropa.
4. Great Serpent Mound – USA
The Great serpent Mound
The Great Serpent Mound adalah, 1.330 kaki panjang tiga kaki-tinggi gundukan patung prasejarah terletak di dataran tinggi kawah Serpent Mound Ohio sepanjang Brush Creek di Adams County, Ohio. Dipertahankan dalam sebuah taman oleh Ohio Historical Society, telah ditetapkan sebagai National Historic Landmark oleh Amerika Serikat Departemen Dalam Negeri. The Serpent Mound Ohio pertama kali dilaporkan dari survei oleh Juragan Efraim dan Edwin Davis dalam volume bersejarah mereka Monumen Kuno di Lembah Mississippi, yang diterbitkan pada tahun 1848 oleh Museum Smithsonian yang baru didirikan.
Para peneliti telah disebabkan konstruksi gundukan untuk tiga budaya yang berbeda adat prasejarah. Berdasarkan penggunaan teknologi yang lebih maju, termasuk karbon dating dan bukti dari tahun 1996 studi, banyak sarjana sekarang percaya bahwa anggota dari budaya Kuno Fort dibangun sekitar 1070 CE (plus atau minus 70 tahun). Masih ada anomali untuk dikaji. Serpent Mound adalah patung ular terbesar di dunia.
5. Royal mounds – Sweden
Royal Mounds In Gamla Uppsala
Gundukan Royal adalah nama untuk tiga gerobak besar yang berlokasi di Gamla Uppsala, di Swedia. Menurut mitologi kuno dan cerita rakyat, itu akan menjadi tiga dewa Thor, Odin, dan Freyr berbaring di högar Kungshögarna atau Uppsala (dari kata Old Norse Haugr berarti gundukan atau barrow). Pada abad ke-19 dan 20, mereka berspekulasi untuk memegang sisa tiga raja Gedung legendaris Ynglings dan dimana sehingga dikenal dengan nama Aun’s Mound, Adil Mound dan Mound Egil’s. Sekarang lokasi geografis mereka, bukan digunakan dan mereka disebut gundukan Timur, Tengah dan Barat Mound Mound.
Sumber ;
