Entah apa yang dipikirkan seorang ibu di New York, Amerika Serikat. Judy Viger (33) terpaksa harus ditangkap polisi setelah memberikan kado kejutan kepada anak laki-lakinya yang berulang tahun ke-16.
Kejutan kado itu dinilai sembrono dan membahayakan sang anak. Bagaimana tidak, Viger menyewa dua orang penari telanjang sebagai "kado" untuk anaknya di hari ulang tahun. Viger menyewa kedua penari erotis itu dari agensi bernama Tops in Bottoms.
Dia kemudian meminta mereka untuk tampil di sebuah ruangan privat di tempat bermain bowling bernama Spare Time Bowling Center yang ada di wilayah South Glens Falls, pada 3 November 2012 lalu. Lebih parahnya lagi, pertunjukan itu disaksikan oleh para tamu pesta, yang beberapa sebenarnya masih berusia 13 tahun.
Diperkirakan ada sekitar 80 orang yang hadir dalam pesta tersebut. Pesta "berbahaya" ini akhirnya diketahui polisi, setelah foto-foto para penari telanjang yang sedang tampil beredar di internet. Salah satu orangtua remaja yang hadir dalam pesta bahkan menyadari foto itu di ada dalam halaman Facebook anaknya. Polisi langsung melakukan penyelidikan dan menangkap Viger.
Menurut jaksa distrik Saratoga County, James Murphy, dia dijerat 5 dakwaan pidana soal membahayakan kejiwaan anaknya dan juga anak-anak berusia 14-15 tahun yang hadir dalam pesta ulang tahun tersebut.
Adapun pihak agensi penari telanjang mengaku tak menyadari jika para tamunya kebanyakan masih di bawah umur. Persidangan kasus ini akan dimulai pada 7 Maret mendatang.
Jika dinyatakan bersalah, Viger terancam hukuman maksimal 1 tahun penjara.
(Sumber: New York Daily News, Orange)
