1. Lintah T-RexTyrannobdella rex, atau “raja Lintah yang kejam” ini terdapat di sepanjang sungai Amazon wilayah negara Peru. Lintah ini memiliki tari sepanjang lebih dari lintah pada umumnya, karena itulah ia disebut sebagai T-rexnya keluarga lintah. Ia menggunakan taringnya untuk menempel dijaringan tubuh inangnya. Ia biasa menancapkan taringnya di tubuh bagian mata, saluran kencing, anus, dan vagina, pada binatang mamalia.
T-Rex Leech
2. Pancake BatfishIkan ini dinamakan pancake karena bentuknya yang datar menyerupai kue dadar/panekuk. Halieutichthys intermedius, adalah jenis ikan yang hanya hidup di teluk Meksiko, namun keberadaannya sekarang tidak diketahui akibat teluk yang tercemar oleh tumpahan minyak pada tahun 2010.
Pancake Batfish
3. Jamur Bawah LautPsathyrella aquatica, adalah jenis jamur yang mampu hidup di bawah permukaan air bersih, dan dingin, ditemukan di bawah perairan sungai Oregon, Amerika Serikat. Dan jenis ini merupakan jamur pertama yang diketahui tumbuh di bawah permukaan air.
Underwater Mushroom
4. Kecoa salto (Jumping Cockroach)Saltoblattella montistabularis, ditemukan di Afrika selatan, tepatnya di Taman Nasional Gunung Table. Penemuan kecoa jenis baru ini memperlihatkan sepasang kaki yang digunakan untuk melakukan loncatan, dan sepasang antena yang membantu loncatanya stabil.
Jumping Cockroach
5. Jamur BercahayaMycenna luxaeterna, adalah jenis jamur yang hidup di hutan tropis Brazil. Jamur ini akan terlihat bercahaya ketika malam hari tiba, dan merupakan sebuah sinar abadi yang dimilikinya. ”Ketika malam hari tiba, kita hanya melihat ke tanah selanjutnya terlihat bagai ribuan bintang yang ada dilangit”, ujar Desjardin. Seorang periset dari San Fransisco State University.
Mycena Luxaeterna