Pemerintah Kota (pemkot) Surakarta akan menambah moda transportasi baru, yaitu kereta railbus. Kereta khusus buatan PT Industri Kereta Api (Inka) Madiun tersebut akan beroperasi melayani rute Solo hingga Wonogiri pada pertengahan tahun ini.
Pernyataan tersebut dilontarkan Wali Kota Surakarta Joko Widodo, Dinas Perhubungan (dishub) dan sejumlah media ketika meninjau lokasi pembuatan kerera railbus di PT INKA Madiun.
Jokowi juga menegaskan kereta api adalah pilihan yang paling tepat bagi transportasi umum masa depan di perkotaan. Selain mampu mengangkut penumpang dalam jumlah banyak dalam sekali angkut, kereta api juga menjadi jawaban atas kepadatan jalan raya yang saat ini juga terjadi di Solo.
"Ini upaya kami untuk mempersiapkan moda transportasi massal dan kereta adalah pilihan yang terbaik. Memang tidak mudah mengajak mereka berpindah dari kendaraan pribadi ke transportasi umum. Tetapi memang harus dimulai dari sekarang," kata Jokowi.
Moda transportasi masa depan Surakarta ini merupakan pesanan dari pemerintah pusat kepada PT Industri Kereta Api (Inka), khusus untuk Pemkot Kota Surakarta sejak 2009 lalu. Program pengadaan railbus ini dilaksanakan melalui dua tahap pendanaan yakni tahun 2009 dan tahun 2010, dengan nilai total sebesar Rp 16 miliar.
Pada pertengahan Februari nanti, lanjut dia, railbus akan dibawa ke Surakarta untuk diujicobakan. Namun setelah uji coba, railbus akan kembali di bawa ke Madiun untuk disempurnakan desainnya. ”Saat ini sebenarnya sudah bisa dioperasikan namun, ada beberapa koreksi, seperti interior atap yang masih akan ditinggikan,” kata direktur PT Inka, Kusdiatmoko. Railbus tersebut terdiri dari satu rangkaian dengan tiga gerbong dengan kapasitas 160 orang, berkecepatan maksimum 100 km/jam dengan tenaga out-put sebesar 560 Kw yang dibangkitkan dari mesin yang dipasang di rangka bawah. Bus kereta tersebut juga dilengkapi dengan AC serta rak bagasi untuk penempatan barang penumpang.@terberita
http://dishub-surakarta.com/page/33291/rail-bus.html