Merasa kurang beruntung di departemen asmara? Semua ini disusun agar Anda bisa mencintai, tanpa harus makan hati. Yes, it's that easy!
KapanLagi.com - Apa rahasia mendapatkan happily ever after? Tak perlu buka buku dongeng Walt Disney. Semua pakar relationship berpendapat kalau sebuah akhir bahagia adalah buah dari perilaku Anda sendiri sebagai wanita. Anda sendirilah yang memilih untuk mendapatkan happy ending. Nah, agar proses "memilih" ini jadi semakin mudah, Cosmo sudah kumpulkan berbagai advis praktis untuk Anda baca. Maka duduk relaks, taruh majalah ini di pangkuan, dan silakan hitung sampai 20...
1. Jangan mulai dengan keraguan
Pakar cinta Tracey Cox berkata, ketika Anda memulai jalinan cinta, semua harus perfect. Anda harus head over heels. Perilaku kekasih harus A+, dan wajahnya (yang sebenarnya tidak terlalu tampan) jadi mirip Jake Gylenhaal di mata Anda. "Seiring relationship berjalan, Anda akan menemukan hal-hal yang tidak sesuai ekspektasi. Kalau Anda tidak memulainya dengan cinta yang bikin jungkir balik, what are you going to end up with?" Kata Tracey.
2. Kompromi itu membosankan
Ia memilih nonton piala dunia dibanding menelepon Anda sebelum tidur. Ia habiskan uang untuk Playstation 3 sampai Anda tak dibayari kencan. Ia lupa membeli kado ulang tahun Ibu Anda, padahal sudah diingatkan berulang-ulang kali. Tapi karena Anda sudah kenal sifatnya, Anda pun memutuskan untuk "menerima" dan diam saja. "Harus diutarakan!" Kata Tracey, "hanya menerima dan tidak mendapatkan apa yang layak Anda dapatkan....that's really boring."
3. Emosi elegansi
Tip unik dari Tara Palmer Tomkinson dan Sarah Marshall, penulis THE NAUGHTY GIRL'S GUIDE. “Kalau ada tingkah lakunya yang bikin Anda kesal, jangan lekas 'meledak'. Tarik napas dan melangkahlah pergi. Esok harinya, baru sampaikan apa yang yang bikin Anda kesal,” tutur Tara dan Sarah. Kenapa ini efektif? Karena ketika Anda berteriak penuh emosi, pria akan merasa semakin defensive. Sementara kalau Anda melakukannya dengan 'elegan', ia akan merasa semakin guilty. You win!
4. Anda punya hak untuk orgasme
“Kadang, Anda harus melupakan apa yang Anda rasakan dalam hati. Dan pikirkan apa yang Anda layak dapatkan,” tutur Mandy Hale, pakar cinta dari Nashville Single Women Examiner. Ingat ya, Anda punya hak untuk mendapat setangkai bunga pada hari Valentine. Anda punya hak untuk dihujani dengan kata-kata manis setiap hari. Anda punya hak untuk mendapatkan kepuasan di ranjang! Get all, because you deserve it!
5. Don't stress the small mess
Tapi ingat,jangan juga berpikir kalau Anda harus mendapatkan semuanya, setiap saat. Kalau memang pasangan belum bisa membawa Anda terbang ke Verona tahun ini, jangan menjerit-jerit penuh amarah seperti anak kecil. Kalau memang si dia tidak bisa membatalkan meeting untuk menemani Anda menonton LETTERS TO JULIET, jangan lekas-lekas menulis di Twitter, “paling benci sama pacar workaholic!” tak perlu bertingkah overdramatis untuk hal-hal sepele.
6. Tertawa!
Rutinitas kantor bikin pasangan metropolis rentan bertengkar di atas jam 6 sore. Anda berdua sama-sama lelah, stres, ditambah lagi harus menghadang macet. Ketika hari terasa berat dan Anda berdua ingin bertemu, jangan pilih agenda makan malam. Dinner memaksa Anda berdua untuk duduk dan membahas hal-hal yang malah bikin kepala tambah penat. Lebih baik tonton film komedi, karena tertawa akan menyembuhkan stres dalam hitungan detik.
7. Kenali siklus pertengkaran
Kalau Anda pikir-pikir lagi, ada argumen antara Anda dan pasangan yang sepertinya tentang itu-itu saja, kan? Ini yang disebut dengan siklus pertengkaran. Hal ini terjadi karena Anda dan si dia sama-sama belum sadar kalau sebenarnya tidak ada pihak benar dan salah. "Namanya juga dua kepala, wajar saja kalau punya pandangan berbeda tentang sesuatu," tutur ahli relationship Juliette Smith, "Terima hal ini dan buat persetujuan kalau Anda berdua tak akan pernah berdebat tentang ini lagi."
8. Selingkuh? A big no-no
Pasangan sibuk bepergian, Anda jadi terbengkalai. Tiba-tiba ada pria mendekati, mendadak mengisi posisi pasangan yang tengah absen. Don't do it! Kalau Anda memang tak lagi puas dengan satu relationship, akhiri dulu sebelum memulai yang baru. Jangan rugikan perasaan orang lain, karena kebahagiaan yang Anda dapatkan nantinya tak akan pernah utuh.
9. Berhenti membandingkan
Tak ada pasangan yang sempurna. Bahkan mungkin Angelina Jolie pun tak setiap hari merasakan anugerah dari hubungannya dengan Brad Pitt. Di mata Anda satu pasangan, bisa selalu terlihat bahagia, serasi, lovey-dovey. Tapi percaya deh. setiap hubungan punya dilemanya sendiri-sendiri. Setiap pria punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Maka berhenti memerhatikan pasangan lain, dan fokus pada kisah cinta Anda sendiri!
10. Hidup ini butuh liburan, begitu pun dengan jalinan cinta. Eksplor tempat asing, celebrate love.
11. It's over because it's broken
Masih berharap untuk kembali pada mantan? Padahal bulan lalu ia sudah mengundang Anda ke pernikahannya. Please, kalau memang ia jodoh Anda, ia pasti sudah berlutut di hadapan Anda, bukan wanita lain! "Berhenti 'berdansa dengan hantu'. Kuburkan masa lalu dalam-dalam, dan move on," ujar Mandy Hale.
12. Moving on butuh usaha
Memang betul kalau cuma waktu yang bisa menyembuhkan sakit hati. Tapi pertanyaannya: apa yang Anda lakukan dengan waktu Anda? Kalau cuma diam di kamar sambil menangis tersedu-sedu, sampai tua pun tak akan move on. Belajar hal baru, coba bergaul dengan orang baru.....lakukan aktivitas fun untuk memulai bab baru dalam hidup Anda.
13. Cek tabiat Anda
Setiap kali Anda mengakhiri hubungan, pikir ulang apa yang membuat relationship tersebut tidak berhasil. Koreksi semua sikap Anda, dan untuk menghemat waktu dan energi, jangan diulang lagi ketika Anda bertemu pria baru. Kalau kemarin-kemarin Anda terlampau independen (alias cuek), terlampau fearless (insensitive), atau terlampau perhatian (bossy), tak ada salahnya untuk mengubahnya sedikit demi sedikit.
14. Makeup dan stiletto itu hukumnya wajib
Ia mungkin sudah bersama Anda bertahun-tahun, maka tak ada lagi yang bisa Anda sembunyikan. Setiap garis selulit, jerawat, jumlah lemak berlebih....ia sudah tahu semua. Tapi sebagai wanita Cosmo, Anda tetap tak boleh mengabaikan penampilan. Karena ini bukan cuma tentang kemampuan heels untuk menyihir bokong Anda jadi lebih kencang, tapi untuk memberi tahu si dia kalau ia sangat, sangat beruntung memiliki Anda sebagai pasangannya.
15. Play dirty
Jada-Pinkett Smith, istri dari Will Smith, pernah ditanya tentang rahasia menjaga pernikahannya dengan sang "Sexiest Man Alive". Begini jawab Jada, "Anda tak boleh jadi wanita yang boring. Kirim sms-sms nakal di siang hari, selalu update koleksi lingerie, remas bokongnya diam-diam saat Anda berjalan berdampingan, kirim foto underwear Anda beserta tulisan 'I'll see you tonight'. Lakukan ini, dan Anda tak akan pernah tergantikan oleh wanita mana pun!"
16. Utarakan cinta? Yes
Sebagai majalah ber-tagline FunFearless Female, Cosmo kurang menyetujui ide "menunggu untuk ditembak". Kalau memang ia sudah menunjukkan tanda-tanda suka, maka silahkan utarakan perasaan Anda. Tapi ingat hukumnya: kalau Anda memang sudah merasa yakin 100% ia suka, maka ia memang menyimpan perasaan untuk Anda. Tapi kalau Anda masih terus-terusan dibuat kebingungan, maka kemungkinan besar, ia tidak suka.
17.Tapi melamar? No!
Let the man propose. Menikahi seorang pria yang belum siap? Aduh, bisa berubah petaka! Anda boleh berikan hint kalau Anda sudah siap dilamar: seperti membicarakan teman-teman yang sudah menikah, atau mengatakan, "Rasanya saya sudah siap deh punya baby," ketika melewati gerai mothercare. Tapi berkata, "NIKAHI SAYA, ATAU KITA PUTUS!", benar-benar tidak classy. Kalau ia belum juga melamar, tandanya ia memang belum siap untuk menjadi suami Anda. Pilihan Anda cuma dua: menunggu ia siap, atau mencari pria lain yang bisa memenuhi keinginan Anda.
18. Cinta tak bisa temukan Anda, sampai Anda temukan “Anda”
If you chase it, it will run. Maka jangan fokuskan hidup pada pencarian the one. Kenali diri Anda dulu, luar dan dalam. Pergi travelling sendirian, baca buku bagus di kedai kopi sendirian, have fun with the girls...percaya deh, justru ketika Anda merasa hidup sudah komplet, seorang pria akan datang, menawarkan diri untuk menemani Anda menjalaninya.
19. Kalau terasa sakit itu bukan cinta
Ketika ia marah, ia lemparkan kata-kata kasar. Bahkan kadang, tangannya ikut beraksi. Dear fun fearless female, cinta tidak seharusnya meninggalkan bekas di kulit, atau bagian mana pun dari tubuh Anda. Kalau memang terasa sakit, itu bukan cinta. Tinggalkan sekarang juga.
20. Jangan pernah menyerah
Setelah pria-pria yang hadir di hidup Anda: Mr Insensitive, Mr Turn Out To Be Gay, Mr Cheating With Your Best Friend, Mr Doesn't Have a Job...akan datang seorang pria yang didesain khusus untuk membahagiakan Anda. Ia akan selalu menelepon Anda terlebih dulu, ia akan selalu setia mendengarkan setiap keluh kesah Anda, ia bahkan ikut mencintai orang-orang di sekitar Anda, dan prioritas utamanya adalah membuat Anda tersenyum. Nama pria itu? Mr Right. (Cosmo/meg)
