Meredakan Nyeri Rematik Dengan Tanaman Bandotan |
Bagi masyarakat yang tinggal di daerah
perkampungan, tentu sudah tak asing lagi dengan tanaman Bandotan atau
yang sering dikenal orang Jawa dengan istilah “Babadotan”. Bandotan
termasuk tanaman yang cukup mudah ditemui. Tanaman ini terbilang bandel
karena tanpa ditanam sekalipun, akan tumbuh dengan sendirinya.
Sayangnya, belum banyak yang mengetahui kalau Bandotan ini sebenarnya
memiliki banyak khasiat kesehatan sehingga belum dimanfaatkan secara
optimal. Hanya segelintir orang saja yang mengetahui kalau Bandotan
memiliki beragam khasiat kesehatan.
Bandotan bertumbuh tegak dan bercabang. Tingginya berada antara 30
sampai 90 cm. Daunnya memiliki tangkai, yang letaknya bersilangan dan
saling berhadapan.
Helaian daun Bandotan berbentuk bulat, tepinya bergigi, dan warnanya hijau. Bandotan memiliki bunga majemuk dengan warna putih. Buahnya berbentuk kecil dan berwarna hitam.
Perbanyakan Bandotan bisa dilakukan dengan memperbanyak bijinya. Bandotan termasuk tanaman liar dan mudah tumbuh. Karena sifatnya ini, Bandotan lebih dikenal sebagai gulma alias tanaman pengganggu. Tanaman ini akan mengeluarkan bau yang tidak sedap ketika daunnya sudah layu dan membusuk.
Bandotan mudah tumbuh di daerah tropis dan sangat mudah untuk ditemui di pekarangan rumah, tepi jalan, tanggul ataupun saluran-saluran air.
Bandotan termasuk tanaman herbal yang bisa digunakan untuk mengobati berbagai jenis penyakit, khususnya rematik. Herbal Bandotan bisa digunakan baik ketika masih segar maupun ketika sudah dikeringkan.
Makanya, ketika Anda memasuki usia tersebut, jangan sampai terlalu membebani tubuh dengan aktivitas yang terlalu berat seperti memikul beban berat, turun-naik tangga, dan lainnya. Jika kebetulan memiliki badan yang gemuk, sebaiknya juga segera menurunkan bobot tubuh.
Lantas, bagaimana cara mengobatinya? Anda bisa menggunakan tanaman Bandotan untuk mengobati rematik. Cara pengobatan dengan herbal Bandotan ialah sebagai berikut.
Dengan banyaknya khasiat dari tanaman ini, maka tak berlebihan jika Bandotan bisa disebut sebagai tanaman “multitouch”. Ya, Anda bisa menggunakan tanaman Bandotan ini, baik untuk mengobati rematik maupun penyakit-penyakit lainnya yang telah disebutkan di atas.
Helaian daun Bandotan berbentuk bulat, tepinya bergigi, dan warnanya hijau. Bandotan memiliki bunga majemuk dengan warna putih. Buahnya berbentuk kecil dan berwarna hitam.
Perbanyakan Bandotan bisa dilakukan dengan memperbanyak bijinya. Bandotan termasuk tanaman liar dan mudah tumbuh. Karena sifatnya ini, Bandotan lebih dikenal sebagai gulma alias tanaman pengganggu. Tanaman ini akan mengeluarkan bau yang tidak sedap ketika daunnya sudah layu dan membusuk.
Bandotan mudah tumbuh di daerah tropis dan sangat mudah untuk ditemui di pekarangan rumah, tepi jalan, tanggul ataupun saluran-saluran air.
Bandotan termasuk tanaman herbal yang bisa digunakan untuk mengobati berbagai jenis penyakit, khususnya rematik. Herbal Bandotan bisa digunakan baik ketika masih segar maupun ketika sudah dikeringkan.
Bandotan untuk Mengobati Rematik
Bandotan bisa dijadikan obat rematik (rheumatoid arthritis). Rematik sendiri merupakan penyakit akibat adanya peradangan pada sendi. Mayoritas penderita rematik ialah mereka yang sudah berusia di atas 50 tahun.Makanya, ketika Anda memasuki usia tersebut, jangan sampai terlalu membebani tubuh dengan aktivitas yang terlalu berat seperti memikul beban berat, turun-naik tangga, dan lainnya. Jika kebetulan memiliki badan yang gemuk, sebaiknya juga segera menurunkan bobot tubuh.
Lantas, bagaimana cara mengobatinya? Anda bisa menggunakan tanaman Bandotan untuk mengobati rematik. Cara pengobatan dengan herbal Bandotan ialah sebagai berikut.
- Sediakanlah tanaman Bandotan yang terdiri dari batang muda dan daun yang masih segar, nasi basi, dan juga setengah sendok teh garam.
- Cucilah daun Bandotan sampai bersih. Lalu, tumbuklah dengan nasi basi dan garam yang juga sudah dipersiapkan.
- Setelah itu, hasilnya akan menjadi seperti bubur kental yang dapat dibalurkan ke sendi atau otot yang terasa nyeri.
- Biarkan sampai sekitar 1-2 jam. Setelah itu, ramuan Bandotan tersebut bisa dibersihkan. Anda dianjurkan untuk melakukan proses tersebut sebanyak 3 kali sehari supaya hasilnya maksimal.
Dengan banyaknya khasiat dari tanaman ini, maka tak berlebihan jika Bandotan bisa disebut sebagai tanaman “multitouch”. Ya, Anda bisa menggunakan tanaman Bandotan ini, baik untuk mengobati rematik maupun penyakit-penyakit lainnya yang telah disebutkan di atas.